Reportase ISQua Hari Ketiga
WHO: Compassion - The Heart of Quality People-Centred Health Services
Compassion (perasaan belas kasih/kasih sayang) merupakan bagian sentral dalam dari pelayanan kesehatan yang berkualitas di negara-negara berpenghasilan rendah, menengah dan tinggi. Compassion memiliki keterkaitan dengan seluruh tingkat sistem kesehatan dan semua tahapan kesinambungan pelayanan (continuum of care). Compassion memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja sistem kesehatan dalam meraih Universal Health Coverage (UHC). Tidak adanya compassion dapat menyebabkan kesalahan klinis, tingginya angka ketidakhadiran petugas medis dan kelelahan tenaga medis, serta pengalaman pasien yang buruk.
Apakah hubungan antara compassion dan arahan nasional untuk mutu pelayanan kesehatan (national direction on quality) menurut WHO?
- Menempatkan pasien sebagai yang utama
- Akuntabilitas kepada masyarakat terhadap prioritas kesehatan
- Berbagi dan belajar mengenai compassion dari berbagai upaya peningkatan mutu
- Compassion dilibatkan dalam seluruh kebijakan sektor kesehatan dan dalam national direction on quality
Pengalaman dari Malawi:
- Kepuasan pasien adalah tujuan dari sistem kesehatan
- Kepuasan pasien dimulai dengan memuaskan diri sendiri
- Tidak akan tercipta kepuasan pasien tanpa mementingkan kebutuhan pasien
- Cintai orang lain (pasien) seperti mencintai dirimu sendiri
- Personal centred care adalah memanajemen pasien sebagai individu, bukan dilihat dari penyakitnya
- Utamakan equity (keadilan)
- Jangan jadikan sistem kesehatan untuk mencari keuntungan
Kesimpulan:
- Kolaborasi dan belajar secara terus menerus mengenai compassion untuk menjadikan sistem kesehatan yang berfokus pada individu.
- Hasil kesehatan (health outcomes) yang baik berawal dari compassion, saling menghargai dan pelayanan yang bermartabat
- Jadikan organisasi menjadi organisasi pembelajar (learning organization)
- Berikan pelayanan yang terintegrasi
Penulis: Novika Handayani