Pemko Dumai Terus Perkuat Program Kesehatan
Pemerintah Kota Dumai sadar bahwa kesehatan sebagai satu pilar program pembangunan.
Untuk memperkuat layanan kesehatan bagi masyarakat tersebut diperkuat dengan adanya upaya kerja keras pemerintah setempat dengan meresmikan gedung baru Puskesmas Santun Usila di Jalan Datuk Laksamana, Dumai Kota.
Walikota Dumai, Zulkifli AS usai meresmikan Puskesmas Santun Usai mengatakan pemerintah daerah telah menganggarkan biaya kesehatan sebesar 10 persen dari anggaran Pemko Dumai untuk kebutuhan kesehatan. Diharapkan anggaran tersebut mampu memberikan mutu kesehatan bagi seluruh masyarakat di Kota Dumai ini.
Sejalan dengan hal itu, Zulkifli AS menyatakan bahwa Pemko Dumai juga terus berinovasi dengan membangun sejumlah pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di 7 Kecamatan yang ada di Kota Dumai. Pembangunan fasilitas kesehatan yang tidak kalah dengan rumah sakit umum daerah (RSUD) yang selama ini menjadi rujukan masyarakat.
Dijelaskannya, sejumlah fasilitas yang dimaksud itu seperti ruang rawat inap, obat, perawat dan dokter telah memenuhi seluruh puskesmas yang ada di Kota Dumai. Semua itu dilakukan untuk mencegah antrian di RSUD Dumai yang juga dipenuhi oleh masyarakat kabupaten tetangga seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Pemko Dumai tidak akan berhenti berinovasi untuk mensukseskan program kesehatan ini. Pemko akan terus berupaya kerja keras dalam rangka meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat. Sejalah dengan itu, Pemerintah juga berharap dukungan dari masyarakat maupun perusahaan di daerah ini untuk suksesi program kesehatan," ucap Zul As.
Orang nomor satu di Kota Pelabuhan dan Industri ini mengatakan, selama lima tahun ke depan dirinya bersama Eko Suharjo (Wakil Walikota Dumai.red) akan komit membangun fasilitas kesehatan sebagai sara pendukung kesehatan masyarakat Kota Dumai, karena kesehatan merupakan satu dari aspek suksesi pembangunan pemerintah.
"Kita komit memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat. Saat ini ada 7 Puskesmas kita yang sudah teragreditas dan Insya Allah 3 Puskesmas lainnya bulan depan juga akan mendapatkan status teragreditas. Jadi ada 10 Puskesmas kita yang sudah teragreditas, mudah-mudahan ini bisa memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal," jelasnya.
Dikatakan Zul As saat ini Pukesmas yang ada di Kota Dumai sudah lengkap mulai dari bangunan yang memadai, keberadaan dokter, perawat, obat obatan dan ruang rawatan. Jadi masyarakat jangan ragu untuk berobat ke Puskesmas, karena fasilitasnya sudah memadai dan semua ini guna menghindari antrian di RSUD Dumai, untuk berobat.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai, Paisal, SKM mengatakan untuk Puskesmas Dumai juga bisa melayani masyarakat yang menggunakan kartu BPJS Kesehatan. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu lagi menunggu antrian di RSUD Dumai untuk berobat dan bisa langsung datang ke Puskesmas yang dekat dengan rumah.
"Kita juga sudah memiliki layanan elektronik kesehatan. Dimana nantinya masyarakat yang menggunakan kartu layanan kita langsung terhubung dengan layanan kesehatan BPJS. Dengan kata lain masyarakat tidak perlu repot-repot melakukan pengurusan dan mengklaim biaya BPJS mereka," jelas Paisal, mantan Direktur RSUD Dumai ini.
Sumber: http://riauheadline.com/