Wamenkes: Pandemi Covid-19 Berdampak pada Pemenuhan Hak Kesehatan Anak
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono mengatakan dampak Covid-19 pada anak bukan hanya penularan tetapi berdampak pada pemenuhan hak kesehatan anak. Pasalnya, berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemkes), pandemi berdampak pada imunisasi dasar lengkap yang menurun sebanyak 93,7% pada 2019 menjadi 83,3% pada 2020.
Selain itu, cakupan pemberian air susu ibu (ASI) juga menurun dari 67,3% pada 2019 menjadi 64,3% pada 2020. Lalu, persentase balita ditimbang menurun dari 73,9% pada 2019 menjadi 66% pada 2020.
“Remaja putri yang harus mendapatkan tablet tambah darah juga menurun 46,6% pada tahun 2019 menjadi 38,6% pada tahun 2020. Kasus kekerasan pada anak perempuan melonjak dari 1.417 kasus pada tahun 2019 menjadi 2.341 kasus pada tahun 2020,” kata Dante dalam webinar memperingati Hari Anak Nasional yang diselenggarakan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama), Minggu (18/7/2021).
Ia menyebutkan, kasus Covid-19 pada anak bervariasi mulai dari bergejala ringan sampai bergejala berat. Gejala pada anak ini mirip penyakit infeksi lainnya yang sering dialami oleh anak-anak.
Oleh karena itu, Dante menyebutkan, untuk menekan Covid-19 pada anak perlu dilakukan upaya 3T yakni testing, tracing dan treatment. Dalam hal ini, ia mendorong agar masyarakat jangan ragu melakukan pemeriksaan atau swab pada anak yang bergejala serta tracing kontak pada anak.
“Ha ini turut memutus rantai penularan dan mencegah transmisi ke orang sekitar dan juga agar bila anak terpapar Covid-19 penanganannya dapat dilaksanakannya lebih dini dan lebih baik,” paparnya.
Oleh karena itu, Dante mengajak semua pihak untuk memperluas edukasi dan pendampingan keluarga untuk meningkatkan kemampuan melakukan isolasi mandiri pada anak yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dalam hal ini, Dante menyampaikan apresiasi kepada akademisi dan organisasi yang konsisten melakukan pengendalian Covid-19 terutama pada anak serta melakukan edukasi tentang disiplin protokol kesehatan (prokes).
Dante menyebutkan, Kemkes telah bekerja sama dengan 11 platform telemedicine untuk memberikan layanan konsultasi dan pengiriman obat gratis bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di wilayah Jabodetabek.