Learn, Connect, Growth | Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Indonesia

agenda

Seminar Nasional :
Mengelola Rumah Sakit Menyesuaikan SJSN Kesehatan

Sosialisasi SJSN, Arah Kebjakan Pengelolaan RS; RS Sebagai Mitra Utama BPJS;
Pola Pembiayaan Layanan RS; Pelayanan Dokter dan Penggunaan Obat di RS

Yogyakarta, 26 – 27 Juni 2013

Telah diselenggarakan acara seminar nasional tentang SJSN Kesehatan di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta yang mengambil tema "mengelola Rumah sakit : sosialisasi SJSN, arah kebijakan Pengelolaan RS, RS sebagai mitra utama BPJS, pola pembiayaan layanan RS, pelayanan dokter dan penggunaan obat di RS". Acara yang rencananya dihadiri oleh Dr. Nafsiah Mboi, SpA, MPH (Menteri Kesehatan RI); Prof. Dr. Ali Gufron Mukti, M.Sc., Ph.D (Wakil Menteri Kesehatan RI) dan DR. Dr. Fachmi Idris, Mkes (Direktur Utama PT.Askes) ini diselenggarakan oleh Puri Communication dengan peserta mencapai lebih dari 200 orang.

Dalam paparannya mengenai Esensi Jaminan Kesehatan Nasional, Dr. Gede Subawa Mkes menyatakan bahwa standar mutu belum ditetapkan. Pernyataan tersebut menimbulkan pertanyaan dari peserta seminar, dr. Hanevi Djasri MARS yang mengatakan mungkin dengan adanya SJSN akan muncul fakta brutal baru yaitu "ada pemerataan kesehatan tetapi mutunya jelek" yang artinya akses pelayanan kesehatannya meningkat tapi mutunya tidak meningkat. Lalu bagaimana mutu BPJS? Dr. Gede menjelaskan bahwa PT.ASKES belum pernah melakukan survey yang sifatnya antara askes dengan non askes melainkan dilakukan survei secara menyeluruh mengenai layanannya (rumah sakit & puskesmas) bukan kasus layanan askes. Sehingga hal ini menjadi ide yang bagus untuk diangkat yaitu adakah perbedaan pelayanan penyakit yang sama antara sebelum universal coverage dengan sesudah universal coverage.

Hari Pertama, 26 Juni 2013

07.00 – 08.00

Registrasi

08.20 – 08.30

Pembukaan

08.30 – 09.15

Keynote Address : Kebijakan nasional pelayanan Kesehatan untuk mendukung Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional oleh Dr. Nafsiah Mboi, SpA, MPH (Menteri Kesehatan RI)

09.15 – 10.00

Sesi 1 : Esensi Jaminan Kesehatan nasional Oleh Dr. Gede Subawa M.Kes 

(Principal SIMETRI Medika & Ahli Jamkes)

10.00 - 10.15

Coffee break

10.15 – 11.15

Sesi 2 : Strategi Pelayanan Kesehatan dalam Penyelenggaraan JKN oleh Prof. DR. Akmal Taher, Sp.BU (Direktur Jenderal Bina Yanmedik Depkes RI)

11.15 – 12.00

Sesi 3 : Badan Penyelenggara Jaminan Sosial oleh Dr. Tono Rustiano, MM

(Direktur PT.Askes)

12.00 – 12.45

Sesi 4 : Praktek Dokter Pelayanan Primer di Era JKN oleh DR. Dr. Armyn Nurdin

(Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia)

12.45 – 13.45

Lunch break

13.45 – 14.30

Sesi 5 : Praktek Dokter Spesialis Di Era JKN oleh Dr. Aru Sudoyo, SpPd, KHOM, FACP

(Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia)

14.30 – 15.15

Sesi 6 : Strategi Industri Farmasi Dalam Era JKN Bag 1 oleh Drs  Pre Agusta Siswantoro, Apt,MBA,

(Pengurus Gabungan Pengusaha Farmasi)

15.15 – 16.15

Coffee break

15.15 – 16.00

Sesi 7 : Strategi Industri Farmasi dalam Era JKN oleh Dr. Luthfi Mardiansyah,

(Ketua Komite Eksekutif International Pharmaceutical Manufacturers Group ( IPMG )

16.00 – 16.45

Sesi 8 : Esensi Jaminan Kesehatan Nasional oleh Chazali H Situmorang,

(Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional)

Hari Kedua, 27 Juni 2013

08.15 – 09.00

Sesi 9 : Efisiensi Pelayanan Obat dalam JKN oleh Prof. Dr. Iwan Dwi Prahasto,

(Guru Besar Farmakologi, Fakultas Kedokteran UGM)

09.00 – 10.15

Sesi 10 : Kesiapan & Strategi Rumah Sakit Menghadapi JKN oleh 

Dr. Nur Abadi, MM. Msi, Sekjen Asosiasi RS Daerah

Dr. Mus Aida MARS, Ketua Umum Asosiasi RS Swasta Indonesia

10.15 – 10.30

Coffee break

10.30 – 11.30

Sesi 11 : Arah Kebijakan Pelayanan Dasar Dalam JKN oleh Dr. HR. Dedi Kuswenda, M.Kes,

Direktur BUK Dasar, Kemenkes RI

11.30 – 12.30

Sesi 12 : Arah kebijakan Pelayanan Lanjutan Dalam JKN oleh Dr. Chairul R. Nasution, Sp.PD, M.Kes,

Direktur BUK Rujukan Kemenkes RI

12.30 – 13.30

Lunch Break

13.30 – 14.30

Sesi 13 : Kebijakan Pelayanan Obat Dalam JKN oleh Dra. Maura Linda Sitanggang, Ph.D,

Dirjen Bin-Far & Al-kes Kemenkes RI

14.30 – 16.00

Sesi 14 : INA CBG’s & Penerapan Terbaiknya

Studi Kasus Penerapan INA CBG’s oleh Dr Fathema Djan, SpB, SpBTKV(K), Ketua Implementasi JCI RSCM

INA CBG’s sebagai pola pembiayaan terbaik oleh Centre For Case-Mix, Kemenkes RI

 

Notulensi Kegiatan ini

 

 

 

 

 

 

edi-22aprMinggu lalu, International Forum on Quality & Safety in Healthcare tahun 2013 baru saja selesai diselenggarakan oleh BMJ Group (UK) dan Institute for Healthcare Improvement (USA) di International Convention Center ExCel, London pada tanggal 16-19 April 2013. Pada tahun ini, Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK-UGM mengirimkan dr. Hanevi Djasri, MARS sebagai peserta (satu-satunya dari Indonesia dari lebih 3000 peserta dari 67 negara) dan sekaligus sebagai prensentan dalam Forum ini.

London, salah satu kota industri jasa keuangan terbesar dunia terkena dampak cukup besar (dan saat ini masih merasakan dampak tersebut) resesi ekonomi. Latar belakang itu yang mungkin membuat tema Forum tahun ini terkait dengan pembiayaan, yaitu meningkatkan mutu dan keselamatan namun dengan juga dengan menurunkan biaya. Sebuah tema yang juga sangat relevan dengan kondisi di Indonesia yang akan menerapakan SJSN/BPJS pada awal tahun 2014 secara penuh.

Forum ini terbagi menjadi 9 area, yaitu: Clinical Improvement; Patient Safety; Cost and Quality; Patient Engagement; Leadership; Culture; Innovation; Education; dan Transformation & Design. Setiap hari diawali dan diakhiri dengan keynote speaker yang membahas konsep dan perkembangan terkini dalam mutu pelayanan kesehatan, diikuti dengan sesi pararel untuk membahas berbagai pengalaman praktis dari negara/institusi dalam mutu pelayanan kesehatan.

Secara umum forum ini menggunakan model Rantai Efek Peningkatan Mutu dari Donald Berwick (yang juga sebagai keynote speaker dalam sesi terakhir forum ini) dimana seluruh sesi mencakup seluruh area dalam model tersebut, yaitu patient experience – micro system – organization contex – dan regulasi dalam mutu pelayanan kesehatan. Pendekatan ini sesuai dengan berbagai jenis peserta yang hadir, banyak diantara mereka adalah para regulator (Kemenkes, Dinkes, Organisasi profesi...namun sayang tidak ada perwakilan dari Indonesia), juga hadir para pimpinan dan manajer sarana pelayanan kesehatan (CEO, Direktur RS, Pimpinan Primary care), klinisi (dokter, perawat, dan klinisi lainnya) serta perwakilan pasien/masyarakat (NGO, perguruan tinggi, dsb). Dengan menggunakan model tersebut maka seluruh kepentingan peserta terwakili dan mereka dapat mempelajari dan membangun kerjasama diatara berbagai jenis peserta.

Berikut ini adalah reportase selama tiga hari pelaksanaan forum dalam bentuk ringkasan apa yang disampaikan oleh para narasumber dan juga catatan bagi Indonesia menurut pandangan penulis (hd)

 

PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN 2012 DAN 20 TAHUN MMR UGM

"MENDORONG PATIENT- CENTERED CARE DALAM
PENDIDIKAN MANAJER DAN MANAJER KLINIS DI RUMAH SAKIT"

Yogyakarta, 10 – 13 Oktober 2012
Kampus UGM Yogyakarta

Kolaborasi antara :

Asosiasi Pendidikan S2 Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia,
Perguruan Tinggi dalam Asosiasi, Indonesian Healthcare Quality Network,
Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan, dan Minat utama Manajemen Rumahsakit UGM

DAFTAR PESERTA TERPILIH LOLOS SELEKSI ORAL & POSTER

Latar Belakang

Kontribusi Magister Manajemen Rumahsakit (MMR) Fakultas Kedokteran UGM dalam pengembangan kompetensi manajer rumah sakit di Indonesia telah berjalan selama 20 tahun.Apakah refleksi yang bisa dipelajari? Salah satu hal yang paling penting adalah kemampuan MMR UGM untuk menjadi motor perubahan paradigma pelayanan kesehatan, terutama di rumah sakit. MMR UGM terlibat dalam upaya pengembangan manajemen rumah sakit sejak awal tahun 1990-an. MMR UGM turut menjadi "whistle blower" isu medical error dan patient safety dalam pelayanan di rumah sakit pada tahun 2000-an. Bagaimana tantangan ke depan? Usia 20 tahun bagi MMR UGM adalah usia penting untuk meninjau kembali relevansi dan eksistensi MMR dalam upaya pengembangan rumah sakit di Indonesia. Tinjauan ini dikemas dalam Seminar 20 Tahun MMR dengan tema: "Mendorong Patient-Centered Care dalam Pendidikan Manajer dan Manajer Klinis Rumah Sakit".

Pada sisi praktis, manajer rumah sakit yang kompeten adalah manajer rumah sakit yang memiliki awareness tinggi terhadap kualitas pelayanan.Isu ini akan dibahas dalam Forum Mutu VIII. Indonesian Healthcare Quality Network adalah institusi yang mengembangkan standar kualitas pelayanan rumah sakit pada tingkat global. Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi bagi manajer rumah sakit untuk mengembangkan mutu pelayanan di rumah sakit. Isu utama yang menjadi perhatian dalam Forum Mutu VIII ini adalah "Membangun Jejaring Kerjasama dalam Upaya Pengembangan Mutu Pelayanan Kesehatan'.

Forum ini merupakan wahana bagi institusi pendidikan manajemen rumah sakit, mahasiswa, peneliti, dan praktisi, untuk dapat berkumpul dan berdiskusi bersama lintas institusi. Seminar dan Forum Mutu IHQN VIII ini bertujuan untuk: 

  1. Membahas isu-isu kualitas pelayanan dan manajemen rumah sakit terkini
  2. Membahas strategi untuk menerapkan patient-centered care di rumah sakit
  3. Membahas bukti ilmiah yang telah dihasilkan oleh mahasiswa dan alumni yang terkait dengan manajemen rumah sakit

Pertemuan ini diharapkan diikuti oleh pakar manajemen rumah sakit dari berbagai institusi pendidikan rumah sakit di Indonesia, mahasiswa, serta peneliti dan praktisi manajemen rumah sakit.Pertemuan ini juga penting bagi bagian Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) di rumah sakit, dimana isi dari pertemuan ini sangat bermanfaat untuk mengembangkan program pendidikan dan pelatihan di rumah sakit masing-masing. Pengelola rumah sakit akademik juga diharapkan dapat mengikuti pertemuan ini karena ada beberapa topik yang sangat terkait dengan pengembangan rumah sakit akademik di masa mendatang. Pertemuan diselenggarakan di Kampus Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

SEMINAR ILMIAH :

Rabu, 10 Oktober 2012

Waktu

Kegiatan

08.00 - 08.30

Registrasi peserta dan coffe break

08.30 - 09.00

Sambutan Pembukaan :

sambutan ketua MMR

Ketua Minat MMR
Ketua Forum Mutu IHQN

Ketua PMPK (dr. Yodi Mahendradata, MSc, PhD)
Pembukaan oleh Dekan Fakultas Kedokteran UGM

Setting the Stage (Moderator : Dr.Yodi Mahendradhata, MSc, PhD (Direktur PMPK FK UGM)

09.00 – 09.20

Kompetensi Manajer Rumah Sakit dalam Pengembangan patient centered care

Prof.Dr. Adi Utarini MSc.,MPH.,PhD (Ketua Minat Utama Manajemen Rumahsakit, Fakultas Kedokteran UGM)

09.20 - 09.40

Patient safety movement and educating Hospital Managers in Germany

Prof. Dr. Jochen Breinlinger O’Really  (MBA Health Care Management, Berlin)

Jochen 1

09.40 – 10.00

20 tahun pengembangan Manajemen di Fakultas Kedokteran UGM

Prof. Dr. Laksono Trisnantoro, MSc., PhD (MMR dan KMPK, FK UGM)

Sesi 1. Peran Klinisi dalam mendorong Implementasi keselamatan pasien di rumah sakit

Moderator : Dr. Andreasta Meliala, Mkes., MARS (MMR FK-UGM)

notulensi

10.00 – 10.30

Peran Klinisi dalam mendorong implementasi keselamatan pasien di rumah sakit

Prof. Dr. Iwan Dwiprahasto, MMedSc., PhD (Clinical Epidemiology and Biostatistics Umit dan MMR FK-UGM)

10.30 – 11.30

Integrasi materi patient-centered care dalam orientasi pendidikan spesialis di FK UGM

Dr. Ova Emilia, Sp.OG, MMed Sc, PhD (Koordinator Pendidikan Dokter Spesialis, FK-UGM)

11.00 – 11.30

Pembahas :

  • Peran profesi dalam mendorong implementasi oleh klinisi di rumah sakit
    Dr. Chairulsjah Sjahruddin, Sp.OG (Assosiasi Profesi Kebidanan dan Kandungan/ POGI)
  • Peran Pendidikan spesialis dalam mendorong implementasi keselamaan pasien oleh Klinisi di Rumah Sakit
    DR. Dr. Lukman Hakim, Sp KK (Universitas Brawijaya)

11.30 – 12.00

Diskusi

12.00 – 13.00

Makan Siang dan Sholat

Sesi 2. Kebijakan pembiayaan kesehatan dan remunerasi tenaga medis untuk meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien

Moderator : Dr. Mubasysyir Hasanbasri, MA (KMPK FK UGM)

notulensi

13.00 – 13.30

Sistem pembiayaan kesehatan di Indonesia

Anik Handayani Budi Lestari, SE, MM (PT ASKES Indonesia)

13.30 – 14.00

Pembayaran provider di Indonesia

Dr. Andreasta Meliala, MKes., MAS (MMR UGM)

14.00 – 14.30

Pembahas :

DR. Drg. Yulita Hendrartini, MKes (KPMAK FK-UGM dan RS Akademik UGM)

Student / Alumni Stage
Sesi 3. Penelitian patient-centered care di rumah sakit

15.00 -  17.00

Group I Kebijakan dan Lingkungan Eksternal Rumah Sakit (Auditorium FK UGM)

presentasi kelompok I

Moderator : Dr. Dumilah Ayuningtyas, SKM.,MARS & dr. Hanevi Djasri, MARS

  • Evaluasi Akreditasi Rumah Sakit di Indonesia Oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) : Persepsi RS dan Standar ISQUA oleh Intan Irfianti (UGM)
  • Patient Safety Team Improvement Efforts Based on Six Goal International Patient Safety Standards from The Joint Commission International (Operational Research at Nyai Ageng Pinatih Mother and Children Hospital) oleh Moh.Ainul Yaqin (UNAIR)
  • Patient Safety Development Program Based on Six Goal International Patient Safety Standard in Surabaya Oncology Hospital oleh Mirrah Samiyah (UNAIR)
  • Hospital life cycle strategies : studi multi kasus RS Swasta di DIY oleh Eko Rahmadi (UGM)
  • Analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pemanfaatan poli obat tradisional Indonesia di RSUD Dr.Soetomo Surabaya oleh Wisnu Sri Nurwening (UI)
  • Hubungan jampersal pada rasio tenaga kesehatan terhadap pasien dan keluaran klinis pasien bersalin di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta oleh Nur Hayati (UGM)

Group II Manajemen pelayanan Klinis di Rumah Sakit (Ruang Kuliah S3 Program S3 FK UGM)

Moderator : Dr. Dra. Thinnie Nurul.,MARS & Prof.dr.Adi Utarini.,MSc.,MPH.,PhD

  • Peran Umpan Balik Terhadap Peresepan Dokter dalam Upaya Meningkatkan Penerapan Medication Safety Practice oleh Eliza Konda Landowero (UGM)
  • Praktik Keselamatan Pasien Bedah di RSUD Sumbawa Oleh Eva Tirtabayu Hasri (UGM)
  • Implementasi Program Patient Safety di Rumah Sakit Umum di Daerah Istimewa Yogyakarta oleh Puteri Citra Cinta Asyura Nasution (UGM)
  • Penggunaan Surgical Safety Checklist WHO pada Prosedur Penatalaksanaan Pembedahan di Kamar Operasi BLUD RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh oleh Merina CH (UGM)
  • Healthcare failure mode effect and analysis (HFME) in surgery cere procedure in the X hospital oleh Indiati (UB)
  • Pelaksanaan Surgical Patient Safety terhadap adverse events pasca operasi bedah digestif di instalasi bedah RSUP dr. Sadjito Yogyakarta oleh Erick Siagian (UGM)
  • Analisis Beberapa Faktor Determinan Medical Error pada Pasien Pascabedah di Unit Pelayanan Bedah RSUD Andi Makkasau Parepare oleh Kamaruddin Said (UNHAS)
  • Analisis Faktor Penyebab Medication Error di Instalasi Rawat Darurat (IRD) RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar oleh Rusmi Sari Tajuddin (UNHAS)
  • Identifikasi Nursing Errors di Unit Perawatan Intensif Rumah Sakit Dr. Oen Surakarta oleh Budi Santoso (UGM)

Group III Fungsi manajemen di tingkat organisasi rumah sakit (Ruang Kuliah IKD Program S3 FK UGM)

Moderator : Drs. Agastya MBA. MPM

  • Utilization improvement of emergency unit with customer charateristic socio phyicoghraphic analysis and brand knowledge at PHC Hospital Surabaya oleh Martianawati (UNAIR)
  • Analisis value Chain pada unit layanan Trauma Center di RSUD Sunan Kalijaga Demak oleh Teddy Wahyu Nugroho (UNDIP)
  • Pengaruh ekuitas Merek terhadap kinerja customer relationship manajement (CRM) dengan reputasi rumah sakit sebagai variabel intervening oleh Evelina Yuliani (UGM)
  • Studi Interpersonal Communication Skills Tenaga Keperawatan terhadap Patient Satisfaction Ruang Rawat Inap sebagai Evaluasi Program Service Excellence RS Risa Sentra Medika Mataram oleh Aryo Astosaloko (UI)
  • The Arrangement of Brand Expression Based on Marketing Strategy and Brand Strategy oleh Ilham A.Ridlo (UNAIR)
  • Evaluasi sistem remunerasi di RS Dr. R Soetijono Kabupaten Blora oleh Endah Kurnia pembantjanawati (UGM)

19.00 - 21.00 Malam Performance Peserta seminar (University Club UGM)

gala dinner 2

Kamis, 11 Oktober 2012

Sesi 4. Kepemimpinan dan perubahan budaya organisasi menuju budaya keselamatan pasien

Moderator : dr. Hanevi Djasri, MARS (PMPK, Divisi Mutu dan IHQN)

08.30 – 08.50

Kepemimpinan sebagai kapital organisasi untuk membangun budaya keselamatan pasien di rumah sakit

Prof. Dr. Laksono Trisnantoro, MSc., PhD (FK-Universitas Gadjah Mada)

08.50 – 09.10

Understanding the Dynamic Interaction within Indonesia’s Health Care Competition

DR. Indrianty Sudirman, MSi (FE & MARS FKM Universitas Hasanudin)

09.10 – 09.45

Pembahas :

09.45 – 10.15

Diskusi

10.15 – 10.30

Coffe Break

Sesi 5. Strategi komunikasi kepada klinisi dan manajer rumah sakit untuk implementasi patient-centered care

Moderator: DR. Dr. Susilowati., MKes (MMR, FK-UGM)

notulensi

10.30 – 11.00

Strategi berkomunikasi dengan klinisi: Teknik Komunikasi, Role Model, dan Action

DR.Dr. Fathema Djan Rachmat, Sp.B, Sp.BTKV (K)(pendiri Pelayanan Jantung Terpadu RS. Cipto Mangunkusumo)

11.00 – 12.00

Pembahas :

11.30 – 12.00

Diskusi

12.00 – 13.00

Makan Siang dan Sholat

Sesi 6. Desain fisik dan disain pelayanan sebagai pendukung utama penerapan Patient-centered Care

Moderator: Ni Luh Putu Eka Andayani, SKM, MKes (MMR dan PMPK, Divisi rumah sakit FK-UGM)

13.00 – 13.20

Desain Fisik untuk menciptakan patient centered care : Evidence-based Design

Dyah Permata Kurnia Dewi, ST, M.Kes (MMR FK-GM

13.20 – 13.40

Integrasi desain fisik dan pelayanan di Eka Hospital,

dr. Esther Nurima,MARS (direktur pengelola Korporat Eka Hospital Jakarta)

13.40 – 14.10

Pembahas :
Dr. Kuntjoro Adipurjanto, M.Kes (Ketua ARSADA),

Konsep dan implementasi Green Hospital di Indonesia,
Prof . Dr. Hari Kusnanto, MSc., DrPH (Ketua Pusat Studi Lingkungan Hidup UGM)

Sesi 7. Membangun Jejaring Kerjasama Nasional dan Internasional dalam Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan

Moderator: Dr. Viera Wardhani, M.Kes (MMRS, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya)

notulensi

14.45 – 15.05

Pengalaman IHQN dalam membangun jejaring kerjasama nasional dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan,

Dr. Hanevi Djasri, MARS (Indonesian Healthcare Quality Network (IHQN)

15.05 – 15.25

Membangun jejaring kerjasama dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan : pengalaman internasional

Dr. Krishna Hort (Nossal Institute, Melbourne)

15.25 – 16.15

Pembahas :

  • Pengembangan RSA di Indonesia : Apakah akan berbasis pada konsep jejaring?, DR. Drs. Syahrir A. Pasinringi, MS (Direktur Umum, Keuangan & SDM Rumah Sakit Akademik Universitas Hasanudin
  • Pengembangan Jejaring RS Siloam di Indonesia, Dr. Grace Frelita (Corporate Siloam Group)
  • Pengalaman PDMMI membangun jejaring kerjasama Nasional dalam peningkatan mutu pelayanan klinis, DR. Dr. Meliana Zailani, MARS (Perhimpunan Dokter Manajer Medik Indonesia)

16.15 – 16.45

Diskusi

suasana ruang

Penutup :
Moderator : Prof.dr.Adi Utarini, MSc, MPH,PhD (MMR UGM)

16.45 – 17.15

Penutup. Trend watching sinergi pengembangan rumah sakit & pendidikan manajer rumah sakit
Drs. Mulyadi, Msc. Akt (Fakultas Ekonomika dan Bisnis, dan MMR UGM)

PELATIHAN

Auditor Internal untuk Akreditasi Internasional
Berdasarkan Standar dari Joint Commission International /JCI

WORKSHOP

Pengorganisasian Tim Persiapan Akreditasi Internasional
Berdasarkan Standar dari Joint Commission Internatinoal/JCI


Minggu, 14 Oktober 2012: JOGJA HERITAGE FUN BIKE

"Dalam badan yang sehat, terdapat jiwa yang sehat...Dalam acara ulang tahun yang sehat, terdapat acara sepeda gembira..."

Fun Bike 20tahun MMR UGM akan membawa peserta menelusuri Kota Gede, salah satu sisi kota tua di Jogjakarta. Perjalanan bersepeda akan ditempuh melalui jalur khusus sepeda yang tersedia di jalan-jalan Kota Jogja. Rute ini akan menambah wawasan bagi peserta yang baru saja tiba dan akan menempuh kuliah di Jogja. Fun bike diharapkan dapat diikuti oleh mahasiswa S2, alumni, dosen, dan staf kependidikan FK UGM. Peserta berkumpul di Kampus FK UGM, Minggu 14 Oktober 2012 pkl 06.00 WIB. "Jangan mengaku pernah kuliah di Jogja jika belum melihat Kota Gede".

BIAYA PENDAFTARAN

kegiatan Mahasiswa S2-S3 Alumni MMR-UGM Peserta luar/Umum
Seminar Ilmiah 400,000.00 750,000.00 1,200,000.00
Workshop 1 750,000.00 1,000,000.00 1,500,000.00
Workshop 2 500,000.00 750,000.00 1,000,000.00
Paket Seminar + WS1 1,100,000.00 1,750,000.00 2,700,000.00
Paket Seminar + WS2 850,000.00 1,500,000.00 2,200,000.00

Biaya Pendaftaran Dikirim Ke :

Rekening Bank Mandiri Cab. UGM Jogjakarta, No. Rekening : 137-00-0486003-3, an: dr. Andreasta Meliala, QQ MMR

INFORMASI LEBIH LANJUT :

MMR Jogjakarta:

  • Hernie Setyowati (Menik)
  • Telpun: 0274-581679/551408/0818 26 9560
  • Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

MMR Jakarta :

  • Ki Syahgolang Permata (Kiki)
  • Telpun: 021-52962568/52962569/081511981982
  • Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

PMPK :

  • Angelina Yusridar (Yusri)
  • Telpun: 0274-549425/08111498442
  • Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.