Learn, Connect, Growth | Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Indonesia

  • 10nov

Peran Perubahan Iklim terhadap Munculnya Penyakit Menular Baru dan Kembalinya Penyakit Menular Lama

25jan23

Perubahan iklim global kini tidak hanya menjadi isu lingkungan, tetapi juga tantangan serius bagi kesehatan masyarakat. Kenaikan suhu, perubahan pola curah hujan, serta meningkatnya frekuensi bencana alam telah menciptakan kondisi yang ideal bagi penyebaran berbagai penyakit menular. Fenomena ini berkontribusi terhadap kemunculan penyakit baru (emerging infectious diseases) dan kembalinya penyakit lama (re-emerging infectious diseases) di banyak wilayah. Dampak tersebut terlihat dari meluasnya distribusi vektor penyakit seperti nyamuk dan kutu, meningkatnya risiko penularan zoonosis, serta pergeseran pola epidemiologi penyakit tropis.

Readmore


Peran Tobacco Treatment Specialist (TTS) dalam Mewujudkan Upaya Berhenti Merokok pada Pelayanan Kesehatan Primer

25jan23

Upaya berhenti merokok menjadi salah satu cara pencegahan keparahan penyakit dan kematian yang efektif bagi perokok. Namun, fakta menunjukkan bahwa hal ini sangat sulit dilakukan. Faktor ketergantungan nikotin, stres, dan kurangnya dukungan menyebabkan upaya berhenti merokok sering gagal. Studi Meyer, Cervenka, Lammers, dan Furst (2022) di Amerika Serikat menunjukkan bahwa kehadiran Tobacco Treatment Specialist (TTS) atau spesialis terapi tembakau di layanan kesehatan primer dapat memberikan dampak besar terhadap keberhasilan pasien dalam berhenti merokok. TTS merupakan tenaga profesional yang memiliki keahlian dan pelatihan khusus untuk membantu individu berhenti merokok melalui pendekatan berbasis bukti ilmiah.

Readmore


Tinjauan Sistematis Kesenjangan Kesehatan dalam Pelayanan Kritis Jantung: Memahami Ketidaksetaraan, Hambatan, dan Jalur Menuju Akses yang Adil serta Hasil yang Lebih Baik

25jan23

Setiap tanggal 29 September, dunia memperingati Hari Jantung Sedunia (World Heart Day). Peringatan ini menjadi momentum global untuk mengingatkan akan pentingnya menjaga kesehatan jantung. Penyakit jantung dan pembuluh darah atau penyakit kardiovaskular (CVD) masih menjadi penyebab kematian tertinggi di dunia. Menurut data WHO, penyakit kardiovaskular menyebabkan sekitar 19,8 juta kematian pada tahun 2022, atau sekitar 32% dari seluruh kematian global. Dari angka tersebut, 85% di antaranya disebabkan oleh serangan jantung (Ischemic Heart Disease) dan stroke. Yang lebih mengkhawatirkan, lebih dari 75% kematian akibat CVD terjadi di negara berpenghasilan menengah dan rendah, termasuk Indonesia.

Readmore


Hari Pangan Sedunia 2025

25jan23

Setiap 16 Oktober, diperingati sebagai Hari Pangan Sedunia yang merupakan bentuk komitmen global untuk mengatasi tantangan ketahanan pangan dan gizi. Tahun 2025, peringatan hari pangan bertepatan dengan ulang tahun ke-80 Food and Agriculture Organization (FAO) dengan tema “Hand in Hand for Better Foods and a Better Future”. Tema ini menyerukan kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan sistem pangan yang berkelanjutan dan inklusif. Melalui tema yang diangkat, FAO menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, organisasi internasional, sektor swasta, masyarakat sipil, dan individu untuk menciptakan sistem pangan yang lebih baik.

Readmore


+ ARTIKEL LAIN

Wakil Menteri Kesehatan Prof. dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D menekankan usaha mengurangi bahaya pasien dapat menciptakan pelayanan kesehatan yang lebih aman dan berkualitas.

Dalam peringatan Hari Keselamatan Pasien Dunia diikuti daring di Jakarta, Ahad (17/9/2023), Dante mengatakan keselamatan pasien merupakan isu penting dalam pelayanan rumah sakit secara global.

A national patient safety alert has been issued over the risk of death from entrapment or falls relating to medical beds, with a call for all relevant staff to have appropriate training within the next 12 months. In an alert issued on Wednesday, the Medicines and Healthcare products Regulatory Agency (MHRA) said it continues to receive reports of death and serious injuries relating to medical beds and trolleys.

Setelah vakum dua tahun karena dilanda pandemi Covid-19, pelaksanaan akreditasi fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di Indonesia dilaksanakan kembali tahun ini (medio Mei 2023). Kemenkes telah menetapkan sistem dan standar akreditasi terbaru yang harus dipenuhi dan diimplementasikan fasyankes khususnya tingkat pertama. Standar tersebut meliputi standar tata kelola, standar peningkatan mutu dan keselamatan pasien, serta standar tata kelola pelayanan dan penunjang.